Pasukan Ukraina Musnahkan Gudang Amunisi Penting Milik Rusia Hingga Ludes

Pasukan Ukraina telah menghancurkan depot senjata Rusia yang “sangat signifikan” di dekat pelabuhan Henichesk, selatan Kherson. Juru bicara militer Odessa Serhiy Bratchuk mengatakan pasukan Ukraina menderita korban “pukulan bagus dan keras” di desa Rykove, yang terletak di pelabuhan Hanichesk, Rusia.

“Ada depot amunisi yang besar. Itu (gudang) dihancurkan,” kata Bratchuk seperti dikutip dari The Guardian. Sejauh ini, informasi ini belum dikonfirmasi secara resmi. Rusia belum mengomentari dugaan serangan itu. Sebelumnya, salah satu media Ukraina mengunggah video yang menunjukkan asap tebal di langit di atas Kherson, dan suara ledakan serta api beterbangan di langit.

Kota Ryvoke terletak di jalur kereta api, sekitar 20 kilometer dari Henichesk, sebuah kota pelabuhan di Laut Azov di selatan Ukraina. Pasukan Kremlin telah menduduki daerah itu sejak invasi Rusia ke Ukraina dimulai pada Februari 2022.

Faktanya, Ukraina telah menyebabkan permusuhan dalam seminggu terakhir. Baru-baru ini, pihak Rusia bahkan mengakui bahwa pasukannya tidak memiliki tank karena serangan konstan dari Ukraina.

Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu mengatakan produksi kendaraan militer akan ditingkatkan karena KIV mengalami kerugian besar di medan perang. Presiden Rusia Vladimir Putin juga mengakui bahwa tentara tidak memiliki cukup amunisi, peralatan komunikasi, pesawat terbang, drone, dan lain-lain.