Teknologi

Apple Watch Series 6 Yang Dirancang Menyesuaikan Kondisi COVID 19

Apple Watch Series 6 hadir dengan 2 ukuran seperti dua pendahulunya. Beberapa upgrade, disesuaikan dengan kondisi pandemi COVID-19, dilakukan oleh Apple. Apple watch series 6 tak ada perubahan desain dibandingkan seri-seri sebelumnya. Bentuk kotak dengan sudut jam melengkung masih dipertahankan oleh Apple. Secara kasat mata, desainnya identik dengan yang seri 4.

Ada pembaruan pada speaker yang lebih lantang 50 persen, juga ada delapan buah LED di bagian belakang jam untuk mengukur oksigen darah sampai detak jantung. Body Apple watch series 6, yang masih berbahan aluminium, harus diperlakukan dengan hati-hati. Masalah pada Apple watch sejak seri pertama masih sama, gampang scratch untuk yang berjenis bahan itu.

Apalagi, untuk Apple Watch series 6 diklaim mempunyai body alumunium yang lebih tipis 11 persen dibandingkan seri 3. Sepertinya jam ini masuk dalam kategori handle with care. Bahan aluminium memang lebih lunak dibandingkan material stainless steel. Digital crown masih dipertahankan di salah satu sisi jam Apple Watch Series 6. Cara melepas strap juga tetap menggunakan tombol di bagian belakang jam.

Bagian belakang jam berupa keramik, mempunyai daya tahan yang lebih bagus dibandingkan yang berbahan komposit. Tak, ada risiko jam korosi saat terkena keringat atau cairan yang bersifat abrasif seperti yang terjadi di bahan komposit. Apple Watch Series 6 menanamkan fitur yang mendukung protokol kesehatan untuk pandemi. Jam akan mendeteksi saat pengguna mencuci tangan, diingatkan agar sampai 20 detik.

Selain itu, ada juga sensor untuk mengukur kadar oksigen dalam darah. Saturasi oksigen menjadi salah satu menu wajib yang ada di smartwatch yang dikeluarkan di era pandemi COVID-19. Seperti seri-seri sebelumnya, sensor untuk mengukur detak jantung secara real time juga masih disematkan di Apple watch series 6.

Baca Juga:  Nasib Penjelajah Mars Zhurong Diungkap Mata-Mata NASA, China Bungkam